Seorang wanita Amerika 58 tahun lumpuh karena stroke dan kini dia mampu melayani dirinya minum kopi, berkat state-of-the-art DLR robot lengan dan tangan, yang ia dikendalikan dengan sinyal saraf dikirim langsung darinya otak.
Para peneliti di Jerman Aerospace Center (Deutsches Zentrum für Luft-und Raumfahrt, DLR) disajikan hasil yang menarik yang timbul dari kolaborasi mereka dengan para peneliti di Brown University, Amerika Serikat Departemen Urusan Veteran, dan Rumah Sakit Umum Massachusetts.
Hanya butuh beberapa saat untuk wanita untuk memahami botol minum dengan tangan robot, membawanya ke mulutnya, dan minum melalui sedotan. Sebagai peserta sidang menggambarkan dirinya bergerak lengannya sendiri, otaknya mengirimkan sinyal terkait ke komputer melalui sensor milimeter 4-by-4.
Sensor ini telah ditanamkan oleh ahli bedah lebih dari lima tahun sebelumnya di area motor korteks serebral nya.
Komputer kemudian menerjemahkan sinyal, dan DLR lengan bionik dan lima jari tangan mengeksekusi instruksi diterjemahkan, memungkinkan wanita untuk minum sendiri untuk pertama kalinya dalam hampir 15 tahun.
Sumber: Deutsches Zentrum für Luft-und Raumfahrt
0 komentar:
Posting Komentar